Universitas Jember Siapkan 4 Program Studi Baru

Universitas Jember yang kini memiliki 16 Fakultas dan Program Studi terus berupaya untuk menyelenggarakan pendidikan perguruan tinggi yang berkualitas, salah satu komitmennya dibuktikan dengan mendukung program MP3EI ( Master Plan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia ).
Bentuk dukungan yang diberikan adalah dengan rencana pembuatan 4 program studi baru di Universitas Jember, empat prodi  tersebut adalah : Program Studi Teknik Pertambangan, Teknik Industri Pertanian, Teknik Informatika dan Teknik Lingkungan. Program baru ini direncanakan akan di realisasikan pada tahun 2016, menunggu semua sarana dan pra sarana yang ada di Kampus Tegalboto siap.
Pembantu Rektor I Universitas Jember, Drs. Zulfikar, PhD, mengatakan bahwa keempat program studi baru tersebut dibuka dengan mempertimbangkan sumber daya yang ada di Kampus Tegalboto, terutama sumber daya laboratorium dan kesiapan fakultas pendukung. Pembukaan empat program studi baru ini tentunya sudah dipikirkan matang matang dan disesuaikan dengan potensi yang dimiliki kabupaten Jember dan sekitarnya.
Dalam rencana untuk menyiapkan empat program studi baru, Universitas mengadakan workshop “Analisis MP3EI & Ketahanan Nasional Untuk Menentukan Program Studi, Arah, Riset & Kerjasama” yang dilaksanakan pada tanggal 25 dan 26 Februari 2013 silam di aula lantai III Gedung Rektorat dr. R. Achmad Universitas Jember, acara ini dihadiri oleh Rektor Universitas Jember, Drs. Moh. Hasan, MSc., PhD yang dalam sambutannya mengatakan sangat mendukung pembentukan empat program studi baru untuk memenuhi kebutuhan tenaga terdidik dan mensukseskan program MP3EI. Acara ini diketuai oleh Pembantu Dekan I Fakultas Teknik Syamsul Arifin, ST., MT turut menghadirkan pembicara utama Prof. Lilik Hendrajaya, MSc., PhD Guru Besar Fisika yang juga mantan Rektor Insitut Teknologi Bandung periode 1997-2001. Pemateri kedua adalah dosen FMIPA Institut Teknologi Surabaya, Dr. Melania S. Muntini, MT. Peserta yang akan hadir adalah para dosen di perguruan tinggi negeri dan swasta di Jember, Banyuwangi, Bondowoso, Situbondo dan Probolinggo.

Sumber berita : http://www.unej.ac.id

“Jangan sampai sumber daya alam yang kita miliki justru diolah oleh tenaga asing, sementara kita hanya jadi penonton saja,” Drs. Moh. Hasan, MSc., PhD Rektor Universitas Jember


Previous
Next Post »

1 comments:

Click here for comments
30 May 2013 at 08:51 ×

wah kenapa harus tambang dan industri ya?? padahal kedua hal tersebut penyumbang kerusakan lingkungan paling besar -_-

oh iya. jangan lupa kunjungi blog saya ya Riz.
http://sodhung.blogspot.com/
sukses :)

Congrats bro Widodo van Sodhunk you got PERTAMAX...! hehehehe...
Reply
avatar